Buah dan sayuran merupakan asupan kaya vitamin yang bisa menyehatkan tubuh, namun keduanya bisa berubah menjadi jahat ketika telah terkontaminasi dengankuman. Buah dan sayuran yang telah terkontaminasi bisa memicu Anda keracunan makanan.
Biasanya, kontaminasi terjadi ketika buah dan sayuran tidak dicuci, disimpan, atau diproses dengan benar. Kuman bisa berupa bakteri, virus atau parasit.
Buah dan sayuran yang bisa memicu Anda mengalami keracunan makanan biasanya telah terkontaminasi oleh bakteri E. coli, salmonela, atau kuman lainnya. Kalangan yang lebih berisiko ketika terserang adalah ibu hamil, orang tua, atau orang-orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Biasanya tanda-tanda Anda mengalami keracunan makanan akan terlihat selang beberapa jam setelah mengonsumsi buah atau sayur yang telah terkontaminasi. Gejala yang akan Anda rasakan bisa berupa mual, diare, muntah, kram perut, dan demam.
Cara Hinggapnya Kuman pada Buah dan Sayuran
Ada banyak cara yang bisa membuat buah dan sayuran terkontaminasi oleh kuman seperti melalui air yang digunakan untuk irigasi atau pupuk organik. Kotoran hewan yang mengenai buah dan sayuran juga bisa menjadi penyebabnya.
Buah dan sayuran juga bisa terkena kuman dari peralatan dapur Anda seperti pisau, talenan, panci dan perangkat lainnya yang Anda gunakan pula untuk memproses daging mentah atau makanan laut. Daging mentah dikenal menyimpan banyak kuman yang bisa menyebar ke peralatan dapur yang bersentuhan dengannya.
Tangan adalah medium penyebaran kuman yang paling nyata tapi sering kali tidak disadari saat sedang mengelola makanan.
Ingat 4P Sebelum Konsumsi Buah dan Sayuran
Sebelum mengonsumsi buah dan sayuran, lakukanlah 4P di bawah ini agar terhindar dari keracunan makanan.
Pemilihan buah dan sayuran - Cermatlah saat memilih buah dan sayuran di pasar atau supermarket. Pastikan jangan memilih produk yang kelihatan sudah mulai rusak atau busuk. Beberapa supermarket kerap menjual buah dan sayuran yang telah dipotong setengah bagian, lalu dibungkus dengan plastik kedap udara seperti semangka, melon, atau kol. Ketika membeli buah dan sayuran tersebut, pastikan produk ditempatkan di alat pendingin. Cek pula tanggal kedaluarsanya.
Ketika ingin membawanya pulang, taruh buah dan sayuran pada plastik dan bagian kulkas yang berbeda dari daging mentah atau makanan laut.
Pencucian dilakukan di rendaman air - Sesampainya di rumah, cucilah buah dan sayuran guna menghilangkan kuman pada buah dan sayuran. Kebanyakan kuman bersembunyi di tanah yang menempel pada kulit buah dan sayuran. Jadi membersihkan tanah dari permukaan buah dan sayuran sangatlah penting.
Mencuci buah dan sayuran sebaiknya direndam di wadah berisi air. Usap seluruh permukaan buah dan sayuran. Ingat, jangan mencucinya di air keran yang mengalir untuk menghindari kuman terciprat ke lingkungan dapur di sekitarnya. Dahulukan mencuci buah dan sayuran yang paling kotor lalu langsung bilas dengan air bersih.
Mencuci buah dan sayuran juga berlaku jika Anda ingin mengupasnya. Kulit buah dan sayuran yang kotor bisa menyebarkan kuman saat pengupasan.
Setelah dicuci, keringkan dengan handuk bersih atau tisu. Buah dan sayuran pun siap untuk dikonsumsi atau diproses.
Penyimpanannya harus di tempat dingin - Jika Anda berniat menyimpan buah dan sayuran setelah dicuci, siapkan wadah yang bersih. Taruh di dalam kulkas. Menyimpan buah dan sayuran di lemari pendingin berguna untuk menjaga kesegaran dan keamanannya untuk dikonsumsi nanti.
Proses dengan benar - Faktor penting ketika ingin memproses buah dan sayuran adalah kebersihan tangan, maka jangan lupa mencuci tangan hingga bersih sebelum dan sesudah memprosesnya.
Sebaiknya, jangan gunakan peralatan dapur yang sama ketika Anda memproses daging mentah atau makanan laut untuk menghindari kontaminasi. Atau, untuk menghemat pengeluaran, Anda juga bisa mencuci bersih peralatan tersebut dengan air hangat dan sabun.
Selain melakukan 4P, ada hal penting yang harus Anda perhatikan yaitu selalu jaga kebersihan dapur demi menjaga makanan terbebas dari kuman. Jangan lupa untuk membersihkan kulkas Anda secara teratur. Cuci tangan hingga bersih karena semua yang Anda sajikan berhubungan langsung dengan kedua tangan Anda.
loading...
loading...
0 komentar:
Post a Comment